NASIHAT PALING BULLSH*T! BUAT PEMULA!
Biasanya, para pemula bakal menelan mentah-mentah nasihat ini!
Lo pasti pernah denger saran ini:
βYang penting konsisten dulu.β
Dan lo pun nurut.
Posting tiap hari. Bikin carousel, Reels, thread.
Tiap kali ngeluh capek, muncul nasihat lainnya, "harus sabar, nanti pasti ada hasilnya!"
Tapi setelah 3 bulan konsisten, apa hasilnya?
π Views mentok.
π Followers gak nambah.
π Gak ada yang DM atau komen.
π Rasanya sia-sia.
Akhirnya lo mikir:
βKok gue udah konsisten, tapi gak ada hasilnya?β
Tenang. Bukan lo yang salah. Dan sebenarnya, saran itu juga gak salah. βKonsistenβ itu tetap penting β asalkan lo udah punya arah yang jelas dari awal.
Konsistensi Itu Penting β Tapi Bukan Yang Pertama
Konsistensi itu ibarat mesin yang kuat.
Tapi kalau arah lo salah, lo bisa-bisa malah ngebut ke jurang.
Dan ini fakta yang sering dilupain:
Konsisten upload tanpa arah = cuma buang waktu.
Banyak kreator baru terjebak di pola ini:
Posting tiap hari,
Tapi isinya acak,
Gak tahu persona targetnya siapa,
Gak ngerti konten ini buat bangun apa: growth? trust? jualan?
π― Clarity First, Consistency Second
Gue suka bilang gini:
βDonβt just post to post.
Get clear first β then stay consistent.β
Karena algoritma (dan audiens) gak ngehargain usaha lo.
Mereka cuma peduli satu hal: apakah konten lo nyambung sama mereka atau enggak.
π¨ Konsistensi Tanpa Kejelasan Itu Cuma βSpaghetti Strategyβ
Pernah denger istilah ini?
βThrowing spaghetti at the wall, hoping something sticks.β
Itu yang sering dilakukan para kreator.
Konten dilempar tiap hari, dengan harapan ada satu-dua yang nyangkut.
Masalahnya?
Tanpa sistem, lo gak tahu kenapa konten A works, konten B flopped.
Tanpa arah, lo gak punya daya lekat ke audiens.
Tanpa struktur, semua terasa acak dan cepat bikin burn out.
Solusinya?
π Quick Clarity Checklist (Coba jawab jujur)
Sebelum lo lanjut posting konten berikutnya, jawab pertanyaan ini:
Apakah gue tahu apa tujuan utama akun gue?
Apakah audiens gue bisa paham niche dan persona gue dalam 5 detik?
Apakah konten yang gue bikin nyasar ke audiens yang sama setiap kali?
Apakah gue tahu konten ini buat menarik, mengikat, atau menjual?
Kalau lebih dari 2 jawaban lo adalah "nggak yakin"...
Lo bukan butuh βkonsisten duluβ, tapi βstruktur dan sistem duluβ.
π§ Struktur Konten yang Harusnya Lo Bangun:
Konten yang berdampak = sistem 3-lapisan ini:
1. Growth Content
π― Tujuan: Menarik audiens baru
π Format: Tips singkat, opini keras, listicle, carousel, Reels hooky
π₯ Goal: βStop the scrollβ
2. Connection-Building Content
π― Tujuan: Membangun trust & kedekatan
π Format: Cerita personal, behind the scene, nilai & prinsip lo
π₯ Goal: βLo bisa dipercaya.β
3. Sales Content
π― Tujuan: Monetisasi atau lead gen
π Format: Case study, before-after, success story, proof of concept
π₯ Goal: βLo bisa bantu gue.β
Kalau sistem ini udah jelas, baru lo boleh konsisten. Karena setiap posting punya arah dan fungsi.
βοΈ Kesimpulan:
Lo gak kekurangan ide. Lo kekurangan sistem.
Dan sistem itu harus mulai dari clarity, bukan dari βpokoknya posting tiap hariβ.
βKonten yang kuat bukan yang paling niat. Tapi yang paling tepat sasaran.β
β Weekly Possible, 2025
β
Makanya gue selalu menekankan tentang βbikin sistem, bikin sistem, bikin sistem!β
Kalau teman-teman masih bingung gimana membangun structure dan sistem perkontenan, gue udah bikin wadah berupa komunitas yang isinya teman-teman seperjuangan yang ingin membangun akun sosmed dan brand mereka.
Teman-teman akan mendapatkan:
β Workbook dari >8 jam materi course tentang membangun akun sosial media dari 0 sampai bisa cuan.
β Live Session minimal 1x seminggu.
β Recording live-session tiap minggunya.
β Dapat recording webinar-webinar esklusive (FREE).
β Peluang kolaborasi dengan teman-teman yang lainnya.
β Dapat materi eksklusif tiap minggunya.
β Mentoring 24/7.
Langsung gas ke sini!
JOIN!
Itu aja newsletter episode kali ini, see you next week!
Sahabat Lo,